Nah setelah sebelumnya kita sudah pernah membahas bagaimana cara belajar TOEFL secara otodidak, pada kesempatan kali ini kita akan mencoba membahas bagaimana belajar IELTS sendiri tanpa bantuan tutor. Seperti yang kita ketahui bahwa saat ini IELTS menjadi salah satu syarat yang umumnya dipakai oleh penyedia beasiswa dalam mengetahui kemampuan Bahasa inggris pelamar. Terutama negara-negara yang menggunakan bahasa inggris bisa dikatakan IELTS merupakan tiket emas untuk mendaftar beasiswa di negara tersebut.
Namun sayangnya, mungkin sebagian dari kita memiliki alasan-alasan tertentu, sehingga tidak bisa mengikuti kursus IELTS. Tapi jangan khawatir, belajar IELTS bias secara otodidak kok, asalkan kamu serius dan tekun dalam belajarnya. Baik sebelum kita mulai bagaimana cara belajar IELTS, saya ingin memberi tahu bahwa, cara yang akan saya berikan adalah cara yang tidak singkat, alias akan memakan waktu, jadi jika ingin mendaftar beasiswa maka usahakan untuk mulai belajarnya beberapa bulan sebelum anda ingin mendaftar beasiswa ya.
Nah, langsung ke pembahasan, untuk memulai, silahkan anda membuat niat yang kuat dan, berjanji pada diri anda tidak akan melanggar aturan yang anda buat, yaitu belajar IELTS secara rutin selama 1 atau 2 jam per hari. Untuk yang belum terbiasa belajar, saya sarankan untuk mencoba 1 jam perhari. Jika sudah terbiasa maka bisa ditingkatkan lama belajarnya selama 2 jam ataupun lebih. Penting untuk diingat jangan melebihi limit anda karena apabila itu dilakukan maka akan ditakutkan anda akan menjadi cepat bosan.
Kemudian silahkan pilih waktu yang paling anda rasa nyaman untuk digunakan sendiri selama 1 jam, anda mungkin bisa memilih waktu subuh, ataupun malam, jika anda bekerja, mungkin waktu subuh lebih baik karena anda masih fresh, namun jika anda tipe orang yang susah bangun cepat, maka waktu malam juga sangat baik.
Nah selanjutnya, kita akan menggunakan salah satu buku IELTS yaitu CAMBRIDGE IELTS yang memiliki seri 1 hingga 14. Mengapa saya menyarankan buku ini, karena buku ini adalah buku yang paling valid diantara buku yang lain, isi dari buku ini sendiri memang berasal dari, tes-tes ielts di tahun-tahun sebelumnya. Nah bagaimana untuk mendapatkan buku ini, silahkan cari di google anda akan sangat mudah mendapatkan buku ini karena memang buku ini sudah sanagt terkenal.
Namun, bagaimana jika anda masih benar-benar beginner, atau memang baru pertama kali mulai belajar Bahasa inggris. Jika anda masih di level beginner, atau mungkin yang Bahasa Inggrisnya masih 0, maka saya tidak menyarankan anda untuk langsung belajar IELTS karena akan sedikit susah, mengapa susah, yaa karena kalau Bahasa Inggrisya masih 0 jangankan menjawab soal, baca petunjuk soalnya saja tidak bisa, jadi bagaimana mau belajarnya. Oleh sebab itu untuk yang masih 0 dalam Bahasa inggris, sebaiknya belajar dahulu TENSES dan VOCAB Bahasa inggris, baru ketika sudah memiliki kemampuan dan sudah bisa memahami bacaan secara mendasar, anda bias move on ke IELTS.
Baik setelah kita mengetahui bahan yang kita gunakan yaitu CAMBRIDGE IELTS series, maka sekarang cara belajarnya yang akan kita bahas. Seperti kita ketahui dalam IELTS terdapat 4 skill yang akan di uji yaitu, listening, reading, speaking, dan writing. Untuk listening dan reading, anda dapat belajar dengan buku ini yaitu dengan cara melakukan semua latihan-latihannya. Untuk reading sendiri juga dapat dibantu dengan membaca artikel-artikel Bahasa Inggris yang anda sukai, seperti misalnya cerita fiksi, tutorial, ataupun artikel di internet.
Untuk skil listening, selain mengerjakan latihan Cambridge anda juga bisa memberikan tambahan belajar yang menyenangkan seperti latihan mendengarkan podcast atau mendengarkan pidato-pidato Bahasa inggris di youtube. Namun untuk kedua skill lainnya yaitu speaking dan writing, belajarnya mungkin akan sedikit menantang dan kalua bisa anda mempunyai partner. Partner disinilah yang membantu ada dalam berlatih. Dalam speaking partner anda akan menjadi penguji, sedangkan dalam writing, partner anda akan membaca writing anda. Perlu diingat bahwa kita terkadang sulit menemukan kesalahan di dalam tulisan kita, namun orang lain sangat mudah menemukannya.
Selain dengan cara di atas, tentu saja jika memang belum memiliki partner anda juga bisa melakukannya sendiri, untuk menilai speaking, silahkan anda rekam sendiri suara anda saat latihan, dan anda dengarkan kembali setelahnya. Pasti disana anda akan menemukan kekurangan-keurangan yang dapat anda perbaiki. Sama halnya dengan writing, jikalau saat menulis pertama anda menulis dengan dikejar waktu, maka saat memeriksanya anda dapat membacanya dengan lebih teliti, sehingga pasti anda juga menemukan kesalahan yang anda buat.
Ingat anda harus mempelajari semua skil tersebut, Untuk di bulan pertama anda bisa memberikan pembagian waktu yang sama kepada semua skill, dan ketika masuk bulan ketiga atau keempat pasti disana anda sudah menemukan skill dimana yang anda rasa anda masih kurang, nah disini anda sudah bisa memberikan tambahan waktu yang lebih lama pada skill yang anda rasa anda paling lemah. Jangan lupa untuk selalu melakukan simulasi ujian IELTS pada setiap bulannya, sehingga anda dapat melihat perkembangan belajar anda.
Ingat, dalam mempelajari ilmu bahasa sangat membutuhkan waktu, tidak ada orang normal yang bisa menguasai bahasa hanya dalam waktu singkat. Jangan pernah mau ditipu dengan iming-iming belajar Bahasa yang singkat, percayalah dengan suatu target pencapaian yang realistis dan masuk akal, sehingga hasilnya pun benar-benar nyata dan dapat anda rasakan. Semangat belajar semoga sukses. Bagi yang memiliki pertanyaan, silahkan masukkan dan komentarnya ya.